Adenium

 

Adenium lebih popular disebut kamboja jepang. Pesona tanaman hias ini semakin menarik untuk dipelihara sekaligus dikaji. Semakin langka sebuah tanaman, semakin banyak orang mencarinya. Secara ekonomi harganya semakin melangit. Adenium adalah salah satunya.

Adenium adalah genus berbunga dari keluarga Apocynaceae, yang mencakup kamboja. Tanaman ini asal mulanya dari daerah kering di Afrika dan Jazirah Arab. Itulah mengapa ia memiliki nama Mawar Guru.

Adenium termasuk tanaman hias yang antic, dengan ciri: Bonggol (Caudex). Inilah fitur yang membedakan Adenium. Bonggol berfungsi menyimpan air, sehingga mampu bertahan didup di lingkungan yang kering.

Ciri kedua, bunga. Bunga Adenium sangat beragam warnanya. Bunganya menyerupai terompet dan mekar di ujung cabang. Ketiga, daun. Mengkilap, tebal dan tumbuh bergerombol di ujung cabang. Keempat, getah. Adenium mengeluarkan getah putih jika batangnya terluka. Getah ini beracun, karenanya harus jaga jarak, terutama untuk anak-anak.

Maraknya adenium karena didukung kemunculan varian-varian baru. Meski semarak, tetapi untuk mendapatkan varian yang baru tidak mudah. Bagi yang jeli melihat warna strip pada daun, ia dapat memperkirakan harganya. Mungkin bagi yang awam akan terlihat tampak sama. Itulah keunikan adenium.

Sampai saat ini, kita akan kesulitan menentukan nama pada macam-macam adenium. Telah terjadi persilanangan antar adenium. Misalnya adenium: obesum, multiflorum, swazikum, somalense, arabicum, socotranum dan lain-lain.

Berbagi :