Tembaga pertama kali ditemukan pada zaman batu. Manusia purba telah memanfaatkan untuk membuat pisau dan barang-barang perkakas sebagai pengganti dari barang-barang yang terbuat dari batu. Manusia purba tertarik pada batu malasit yang berwarna hijau.
Apakah batu Malasit itu?
Malasit adalah mineral tembaga yang terdapat pada batuan. Tanpa sengaja, saat
itu, memanaskannya dan membentuk yang dinamakan tembaga.
Orang Mesir Kuno
memanfaatkan tembaga untuk identitas diri. Tembaga dijadikan simbol derajat
seseorang. Pisau dan senjata lainnya dikuburkan bersama jasad orang yang
meninggal karena ada kepercayaan bahwa barang-barang tersebut akan digunakan di
dunia lain. Yaitu dunianya orang yang telah meninggal.
Orang Roma menyebut
tembaga sebagai ore of Cyprus (biji dari Cyprus), karena tembaga yang
mereka tambang berasal dari Cyprus.
Dari sisi kimiawi,
tembaga terletak pada golongan yang sama dengan perak dan emas, dalam table
periodik. Oleh karenanya tembaga memiliki sifat yang sama dengan kedua logam
tersebut. Tembaga memiliki simbol Cu dan nnomer 29. Sifat lain dari tembaga
antara lain: mudah ditempa, dan mulur, sehingga dapat dibentuk seperti kabel.
Tembaga tidak berekasi dengan air, tapi teroksidasi pada suhu ruangan yang
membentuk lapisan korosi cokelat kehitaman.
Posting Komentar untuk "Tembaga"